i!!!!
Kegemukan bukan hanya disebabkan oleh terlalu banyak makan, tetapi juga terlalu banyak bohong. Penelitian membuktikan, orang-orang yang banyak menyimpan rahasia dan kebohongan berat badannya cenderung mudah meningkat tanpa disadari.
Percaya atau tidak, kondisi psikologis seseorang sangat erat hubungannya dengan kesehatan secara fisik. Termasuk ketika orang banyak berbohong, maka rahasia-rahasia yang tersimpan di kepalanya akan membebani pikiran dan akhirnya berdampak secara fisik.
Beberapa dampak kesehatan akibat sering bohong adalah sebagai berikut:
1. Selalu tertekan
Saat seseorang memegang rahasia, secara natural pikirannya akan berusaha menjaga rahasia itu agar tidak terungkap pada waktu yang tidak terpat. Masalahnya, pikiran seperti itu hanya akan membuat orang tersebut semakin tidak bisa melupakannya.
Penelitian di Journal of Personality and Social Psychology menunjukkan orang yang disuruh untuk tidak memikirkan beruang putih justru lebih susah menyingkirkan beruang putih dari pikirannya. Dalam kondisi tertekan seperti itu, seseorang akan mengalami gejala post-traumatic stress disorder, depresi, serta gangguan obsesif kompulsif.
2. Susah fokus
Menyimpan rahasia efeknya sama seperti lampu yang menyilaukan atau rekan kerja yang menyebalkan. Dalam sebuah studi, mahasiswa yang diminta menyimpan sebuah rahasia lebih lambat dalam mengerjakan tes di komputer. Alasannya, memikirkan secara aktif agar rahasia itu tidak terungkap sangat mengganggu konsentrasi.
3. Cepat gemuk
Efek ini mungkin jarang diperhatikan, namun bisa dijelaskan oleh hasil penelitian di Tufts University. Menurut penelitian itu, sebuah aktivitas fisik akan terasa lebih berat dari yang sebenarnya ketika seseorang banyak menyimpan rahasia. Misalnya, menyusuri tebing jadi tampak lebih terjal.
Saat seseorang berbohong, bagian otak yang berhubungan dengan rasa terbebani secara fisik akan terpengaruh. Tidak hanya terbatas pada persepsi, namun secara fisik akan mengalami penambahan beban dalam bentuh berat badan.
4. Memperpendek usia
Berbagai penelitian membuktikan betapa bahayanya menyimpan banyak rahasia. Korban Hollocaust atau pembantaian etnis Yahudi di masa perang dunia II cenderung lebih sehat ketika mau terbuka saat diwawancara. Pasien HIV yang tidak mau mengakui kalau dirinya homoseksual cenderung meninggal lebih cepat dibanding yang terang-terangan mengakui.
Ingin Punya Donatur BLOG?
Silahkan Klik di Bawah ini :
Home »
Berita Indonesia
,
Dunia Kesehatan
,
Kesehatan
,
Tips Menjaga Kesehatan
,
unik
» Banyak Bohong Bisa Jadi Gemuk
Banyak Bohong Bisa Jadi Gemuk
Written By yoyoyo on Kamis, 07 November 2013 | 17.43
Related Articles
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
0 komentar:
Posting Komentar