Perdagangan dunia maya alias e-commerce punya masa depan di Indonesia. Namun, hambatan terbesar sejak satu dekade lalu tetap sama yaitu kepercayaan pembeli maupun penjual.
Hal ini dinyatakan Daniel Tumiwa, Country Manager Multiply Indonesia saat mengisi salah satu sesi seminar "innovation and Creativity" di Nusa Indah Theatre, Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa (17/7). Perdagangan melalui
Home »
web internet
» Budaya click and pray harus hilang dari e-commerce Indonesia
Budaya click and pray harus hilang dari e-commerce Indonesia
Written By yoyoyo on Rabu, 08 Agustus 2012 | 22.23
Related Articles
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
Label:
web internet
0 komentar:
Posting Komentar